Sesuai dengan arahan melalui seruan aksi yang dibagikan oleh KNPB-PRD wilayah Timika, bahwa aksi damai akan gelar pada tanggal 17 juli 2014, maka masa dari , SP 13 mulai, jalan kaki sampai SP II di hadang oleh Militer Indonesia, pada akhirnya Tim Gabungan Tni-Polri Indonesia memukul mengita dan ditangkap 25 Aktivis.Sebelumnya dikabarkan bawah ada 24 orang ditangkap. Namun dicek dan diselidiki ulang semua anggota yang ditangkap maka KNPB-PRD dibenarkan ternyata ada 25 orang. terdiri dari 16 laki-laki, 5 Mama Papua, 4 lainnya anak kecil, dibawah umur. kemarin tanggal 17 juli 2014 malam pukul 12 Wpb, 24 orang dibebaskan, kecuali Ketua Sektor SP 13 Lison Tabuni masih Proses Hukum di tahan Polres Timika Mile 32.KRONOLOGIS 25 ORANG AKTIVISPada pukul 07.30 Wpb, masa aksi mulai bergerak awal star dari SP 13 menuju ke kantor DPRD sepanjang Jalan SP 13 sampai Sp III aman-aman saja, tetapi sampai SP II lampu merah depan pasar masa dari sektor SP 13 di hadang oleh tim gabungan Militer Indonesia.Pada Pukul 08.00 Wpb, sebelum ditangkap pihak Militer Indonesia dalam hal tentara dan Polisi serta Inteljen melakukan pemukulan penyiksaan terhadap mama Papua dan anak kecil yang ikut aksi, lebih para yang dilakukan adalah laki-laki dewasa mereka mengancam memukul dengan popor senjata milik Negara Indonesia.Saat penangkapan polisi melakukan pemukulan pake popor senjata sehingga 4 orang anggota aktivis luka-luka berat dan darah mengalir, di muka, telingah kepala adalah antara lain;1. Lasarus tabuni luka dimuka
- Lasarus tabuni luka dimuka
- 2Leson Tabuni luka di muka
- Bilem Wenda Luka di mata
- Ismael Wenda luka di telinga
- Dan lainnya bagian badan
Pada pukul 09:00 Wpb, Saat penangkapan Pihak militer disita Uang Dompet, Handphone spanduk megavon beberapa motor ditahan. Setelah itu semua dinaikan di Truk dan Mobil Lapas langsung naik mobil dan truk dalmas milik Polres 32 Mimika.Ditangkap Militer Indonesia adalah 5 orang mama Papua, 4 orang dibawah umur (anak kecil) 17 laki-laki. Barang-barang mereka di sita habis-habis oleh kepolisian IndonesiaNama- nama yang ditahan adalah: 1. Neles Tabuni, 2. Ismael Wenda 3. Bilim Wenda, 4. Lasarus Kogoya, 5. Yandoa Tabuni, 6. Amerina Tabuni, 7. Efri Tabuni, 8. Merlin Wenda, 9. Sem Tabuni, 10. Eliana Tabuni, 11. Lepina Wenda, 12. Nius Tabuni, 13. Ev. Mirius Wenda, 14. Kendi Keoway, 15. Sole Tabuni, 16. Linto Kossay, 17. Stevanus Koga, 18. Alfa Tabuni, 19. Jekson Tabuni, 20. Rani Wenda, 21. Tinggris Tabuni, 22. Leson Tabuni Ketua Knpb Sektor Sp 13, 23. Lerius Wenda, 24. Wenemuk Kogoya, 25. Diana Wenda.B. KESAKSIAN KEJADIAN 25 AKTIVIS KNPB YANG DITAHAN OLEH POLISIDiantaranya 25 aktivis adalah 5 orang mama Papua, 4 orang dibawah umur (anak kecil) 17 laki-laki. Barang-barang mereka di sita habis-habis oleh kepolisian Indonesia. Bararng-barang itu tersebut adalah Dompet Motor HP dan lain-lain.Ini adalah kesaksian keterangan mereka saat 24 orang aktivis dibebaskan pada 17 juli 2014 pukul 12.00 WPB malam.1. Nama : Neles TabuniUmur : 29 TahunKeterangan : Setelah kami masa aksi tiba di sp 02 dari pihak TNI, dan POLRI serta inteljen menahan kami lalu, mereka tanya gambar yang ada di spanduk, panflet dan lain-lain, setelah itu, Ditampar di bagian pipi lalu, pukul di bagian hidung Lalu, mereka membawah ke kapolres 32 setelah itu, mereka memeriksa semuanya. Tetapi pemeriksaan selagi lakukan juga pun mereka memukul lalu Tanya. Handphone polisi belum kembalikan, kami keluarkan dari polres 32 pukul 12.00 Wpb.2. Nama : ISMAEL WENDAUmur : 29 TAHUNKeterangan : Dari SP 13 menuju ke tempat aksi kami tiba di SP 02 lalu, kami di tangkap oleh pihak keamanan TNI, dan POLRI setelah sampai di depan pasar SP 02, TNI Dan POLRI memukul dengan ujung mulut senjata di bagian telinga lalu, tendang juga tulang belakan. Sampai saat ini masih terasa sakit. kami keluarkan dari polres 32 pukul 12.00 Wpb.3. Nama : BILEM WENDAUmur : 23 TAHUNKeterangan : Kami depan pasar SP 02 pihak keamanan Tni-Polri memukul dengan ujung mulut senjata di bagian testa lalu, dapat pukul juga di tulang belakan lalu sampai di 32 dapat pukul juga setelah pemeriksaan suruh buka telanjang. Lalu, dari pihak kepolisian mereka mengeluarkan alcohol lalu mereka tuang di dalam hidung. Pipi dan dahi saya masih terasa sakit.4. Nama : LASARUS KOGOYAUmur : 24 TAHUNKeterangan: Setelah mereka membuka baleo katanya suruh jelaskan Menagancamnya kepada nama tersebut diatas bahwa, segerah membuka bale, lalu kata lasarus bahwa ,mengapa saya putra daerah memangnya saya ras putih jadi saya mau ke Jawa ka, kata lasarus dari pihak kepolisian memukulnya lalu, mereka menarik seperti binatang. Lalu setelah sampai di Polres 32 pun disiksa.5. Nama : YANDOA TABUNIUmur : 39 TAHUNKeterangan: Tiba di SP 02 depa pasar, dari pihak kepolisian tanya kepada saya tentang baleo dan aksi dari pihak keamanan, TNI dan POLRI menampar saya di bagian telinga dan memukul pake hulu senjata di bagian belakan. Dipukul diinjak-injak dikoroyok belasan anggota lalu mereka membawah kami di Polres 32, sampai Polres kami suru buka maju dan Jalan jongkok masuk ke kantor untuk Pemeriksaan.6. Nama : AMERINA TABUNIUmur : 23 TAHUNKeterangan : Kami masa aksi sampai SP 02, dari pihak keamanan memukul kepada komandan-komandan saya merasa sedih lalu, saya juga mengambil tindakan meawan dengan Polisi"kenapa kalian tahan dan pukul kami kami hanya aksi damai menyampaikan aspirasi" saya angkat batu dan lempar kepada Polisi, kemudian Polisi tangkap saya ditarik sambil memukul saya dengan ujung senjata 3 kali di bagian belakan dapat tampar di bagian pipi, mereka membawah saya ke Polres 32 pun nanti tiba di kapolres 32 juga memukulnya menendang saya pake sepatu di bagian kaki paha saya.7. Nama : EFRI TABUNIUmur : 16 TAHUNKeterangan : Dari pihak keamanan kepolisian memukul saya di bagian bahu lalu, dapat tampar setelah dapat tampar mereka dorong saya dan saya jatuh. Setelah itu, mereka membawa ke kantor polres Mimika sampai di Polres 32 pun mereka memukul.8. Nama : MERLIN WENDAUmur : 32 TAHUNKeterangan : Dapat memukul dan tarik di telinga oleh pihak kepolisian lalu dorong saya dengan anak saya Jekson Tabuni Umur satu tahun enam bulan. Sampai malam jam 12 baru kami pulang.9. Nama : SEM TABUNIUmur : 40 TAHUNKeterangan : Saya hanya ditangkap dan tidak memukul oleh pihak manapun hanya menangkap lalu suruh naik di truck Tahanan bawah ke Polres 32 untuk pemeriksaan, lalu mereka Tanya kenapa kamu ikut aksi saya jawab kami diantar seruan aksi jadi kita ikut aksi saya sampaikan begitu.10. Nama : ERIANA TABUNIUmur : 24 TAHUNKeterangan: Sayas tidak memukul oleh pihak manapun hanya menangkap lalu suruh naik di truck Tahanan bersama anaknya Rani Wenda yang berumur 2 tahun 8 bulan.kami di tahan diperiksa mulai dari jam 09.00 sampai jam 12.00Wpb, baru kami dibebaskan.11. Nama : LEPINA WENDAUmur : 32 TAHUNKeterangan : Saya saat di tangkap Intel dan Polisi memukul setelah itu menangkap lalu suruh naik di truck Tahanan bersama anaknya yang berumur 2 tahun Tinnggris Tabuni. Sampai Polres Polisi Tanya suami kamu kerja dimana, saya jawab suami saya hanya Petani12. Nama : NIUS TABUNIUmur : 27 TAHUNKeterangan : Setelah kami tiba di SP 02 dari pihak TNI dan POLRI tidak memukul, tapi HP Kamera saya disita dan saat kami keluar polisi tidak kasih kembali.13. Nama : EV. MIRIUS WENDAUmur : 25 TAHUNKeterangan : Setelah kami tiba di SP 02 dari pihak TNI dan POLRI tidak memukul, tapi HP saya disita uang Rp. 50.000; mereka ambil. kemudian saat kami keluar polisi tidak kasih kembali.14. Nama : Kendi EdowaiUmur : 25 TahunKeterangan : Saya bersama masa aksi tiba di SP 02 pihak kepolisian menampar di muka, memukul di bagian belakan setelah itu, pukul lagi di badan, mereka menangkap saya lalu mereka bawah ke Polres 32, tiba di Polres 32 juga mereka memukul lalu, mereka, suruh membuka pakian lalu, jemur di matahari selama 01 jam, kita disuruh membuka perhiasan di badan setelah itu mereka,mengambil data/status satu per satu diancam dengan suara keras.15. Nama : SOLE TABUNIUmur : 25 TAHUNKeterangan : Di SP 02 dari pihak TNI dan POLRI menahan di bagian leher sampai leher sakit setelah mereka menarik leher lalu, disuruh naik di truk tahanan , tiba di polres juga POLRI memukul di bagian panta memakai kayu sampai suruh tiarad. Mereka tahan kita sampai jam 12:00 kami dibebaskan.16. Nama : LINTO KOSSAYUmur : 24 TahunKeterangan : Pihak TNI-POLRI dan Intel Emosi memukul pake ujung senjata di kepala lalu, kepala bocor, darah mengalir mereka menampar di testa. setelah itu mereka membawah kami ke kantor Polres Mimika mil 32. jam 12:00 kami dibebaskan17. Nama : STEVANUS KOGAUmur : 20 TAHUNKeterangan : Mereka memukul di muka, saya agak pusing setelah itu,,mereka menendang saya di dada saya jatu, setelah jatu mereka menyuruh saya naik di truk tahanan. mereka membawah saya ke kantor Polres Mimika mi 32, tiba di 32 mereka menyuruh saya untuk jalan kodok dari pos penjagahan sampai masuk ke dalam. Tiba di dalam mereka menyuruh untuk membuka baju jemur di matahari ,disuruh untuk membuka perhiasan di badan. jam 12:00 kami dibebaskan.18. Nama : ALFA TABUNIUmur : 2 TAHUNKeterangan : Polisi menangkap Alfa, bersama Orang tua mamanya sampai masuk Penjara Polres 32, mulai jam 09.00- jam 12:00 Wpb kami dibebaskan.19. Nama : JEKSON TABUNIUmur : 1 TAHUN 6 BULANKeterangan : Jekson ditangkap Polisi bersama orang tuana Merlin Wenda di SP 02. Polisi dan intel menahan suruh naik ke truk Polisi, di Penjara Polres 32 kami ditahan di siksa dicaci maki oleh anggota Polisi.20. Nama : RANI WENDAUmur : 2 TAHUNKeterangan : Polisi menangkap Rani bersama Orang tua mamanya sampai masuk Penjara Polres 32, kami di tahan sekitar 20 jam dalam tahanan. Lalu jam 12 malam kami dibebaskan.21. Nama : TINGGRIS TABUNIUmur : 2 TAHUNKeterangan: Setelah masa aksi tiba di sp 02 mereka polisi menangkap Tinggris bersama Orang tua mamanya sampai masuk Tahanan Polres Mimika Mil 32, Lalu jam 12 malam kami dibebaskan.22. Nama : LESON TABUNI KETUA KNPB SEKTOR SP 13Umur : 29 TAHUNKeterangan : Ketua sector Sp 13, dan Kordinator lapangan aksi damai SP 13, masih tahan Penjara Polres Mimika Mile 32, saat penangkapan beliau dapat pukul dan diancam sampai badan hancur diinjak-ijak oleh Polisi Intel.Saat pemeriksaan diantaranya 24 orang, ketua sector SP 13 mengaku bahwa saya adalah ketua sector SP 13 dan saya yang dipimpin aksi turun jalan dari SP 13 menuju titik pusat aksi Kantor DPRD Timika, kata saat di pemeriksaan selama 6 jam yaitu mulai dari 10:00Wp-Pukul 15.00 Wp sore. Hingga saat ini masih tahan Polisi. Dengan alasan tentang Perkara tindak Pidana Kejahatan terhadap ketertian umum (penghasutan) pasal 160 KUHP.23. Nama : LERIUS DABIUmur : 27 TAHUNKeterangan : Belum ada keterangan kesaksian, karena mereka dibebaskan jam 12 malam langsung pulang kerumah. Namun menurut teman-teman sampaikan bawah nasibnya sama.24. Nama : WENEMUK KOGOYAUmur : 25 TAHUNKeterangan : Belum ada keterangan kesaksian, karena mereka dibebaskan jam 12 malam langsung pulang kerumah. Namun menurut teman-teman sampaikan bawah nasibnya sama.25. Nama : DIANA WENDAUmur : 23 TAHUNKeterangan : Belum ada keterangan kesaksian, karena mereka dibebaskan jam 12 malam langsung pulang kerumah.C. KRONOLOGIS AKSI DAMAI DEPAN KANTOR DPRD TIMIKAPada hari rabu 16 juli, Komite Nasional Papua barat dan Parlemen Rakyat Daerah (KNPB & PRD) Wilayah Bomberay, mengeluarkan seruan aksi damai Nasional terkait dengan Pemerintah Indonesia membuka ruang demokrasi seluas-luasnya bagi Rayat Papua, dan membebaskan Tahanan Aktivis KNPB seluruh Tanah Papua, serta Hapuskan Daftar Pencarian Orang (DPO) Ketua Parlemen Nasional West Papua Tn. Buctar Tabuni.Pada Puku 08.40 Wpb, keluar dari kantor KNPB & PRD semua rakyat Papua mulai mempersiapkan diri, mengukir ukur badan sambil memakai pakian adat.Pada pukul 09.20 Wpb penyampaian atau arahan terkait dengan aksi damai di sampaikan oleh Pdt. Daniel Bagau.Pada pukul 9:25, Wpb, masa aksi dari SP 5, SP 6, SP 7, SP 12, Yayanti, SP 13, ILIALE, SP 3, SP 2 dihadang oleh TNI/POLRI dengan peralatan lengkap dengan senjata mobil dan truk, lalu 25 Aktifi KNPB di tangkap dan ada di POLRES Mimika 32.Berikut Nama- nama yang ditahan adalah: 1. Neles Tabuni, 2. Ismael Wenda 3. Bilim Wenda, 4. Lasarus Kogoya, 5. Yandoa Tabuni, 6. Amerina Tabuni, 7. Efri Tabuni, 8. Merlin Wenda, 9. Sem Tabuni, 10. Eliana Tabuni, 11. Lepina Wenda, 12. Nius Tabuni, 13. Ev. Mirius Wenda, 14. Kendi Keoway, 15. Sole Tabuni, 16. Linto Kossay, 17. Stevanus Koga, 18. Alfa Tabuni, 19. Jekson Tabuni, 20. Rani Wenda, 21. Tinggris Tabuni, 22. Leson Tabuni Ketua Knpb Sektor Sp 13, 23. Lerius Wenda, 24. Wenemuk Kogoya, 25. Diana Wenda.25 orang anggota Knpb yang tergolong dari 4 Anak kecil dibawah umur, 5 orang Mama Papua, 16 Pria. Polisi menahan diperiksa kemudian 24 orang dibebaskan satu diantaranya yitu Leson Tabuni masih tahan sampai hari ini.Pada Pukul, 09.48 Wpb, Berdoa pembukaan oleh Pdt. Daniel Bagau, setelah selesai berdoa mulai keluar dari kantor KNPB & PRD mempersiapkan diri untuk aksi damai, mulai longmarch jalan kaki dari jalan Freeport lama menju titik aksi depan kantor DPRD Timika.Pada pukul, 10:15 Wpb, aksi mulai dan Kordinator Aksi (Korlap) mengambil peran bagian dalam mengakomodir masa dalam satu komando satu tujuan. Lansung arahakn amsa dengan yel-yel aksi yaitu, 1. Papua "Merdeka" Referendum "Yes" Indonesia "Pulang"Pada pukul 10:40 Wpb. Polisi, Brimod Intel 350 pasukan dengan senjata lengkap berjaga di depan Pasar terminal Gorong-gorong, dan masih ada masa yang menunggu untuk bergabung sebanyak 40 orang dan 15 anak SD.Pukul 11.27 Wpb, tiba di kantor DPRD Timika, Perjalanan aksi damai sejak mulai sampai tibah di titik aksi kira-kita 4 jam. Perjalanan longmarch. Rute aksi damai dari Kantor KNPB-PRD kebun siri sampai bendungan lewat Gorong-gorong Koperapoka menuju pasar lama, kemudian lanjut ke Kantor DPR melewati Kantor Bank Papua dan kantor Pos, sampai di Gereja Katolik Tiga Raja. Masuk ke Kantor DPRD Timika.Pada pukul 11:30 Wpb, masa kuasai halaman Kantor DPRD Mimika, lansung mulai Orasi-orasi politik dipimpin langsung oleh Kordinator lapangan (korlap),Pukul 11: 40 Wpb, masa aksi dipimpin oleh Pdt Daniel Bagau, memimpin untuk pujian dan penyembahan dan berdoa, agar masa aman dan tenang sesuai dengan aksi damai. Lebih kepada Pihak DPR Pemerintah dan Militer Tni-Polri bisa kendalikan emosi.Pada pukul 12.50 Wpb, pembacaan Pernyataan Sikap dibacakan oleh ketua Parlemen Rakyat Daerah, Abiut Degei, pada intinnya adalah Pemerintah Indonesia Membuka ruang demokrasi untuk rakyat Papua menentukan nasib Sendiri melalui'Referendum", kemudian lanjut dengan Indonesia membebaskan Tapol-Napol Papua Merdeka, serta Polda Papua menabut dan menghapaus DPO terhadap Ketua Parlemen Nasional (PNWP) Tn. Buctar Tabuni.Pada pukul 12.00 Wpb. Tanggapan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Timika, sekirar 4 anggota DPRD yang bediri mendengar tuntutan aksi damai mereka diantaranya adalah 1. Mus Pigai, 2. Gerson Wandikmo, 3. Elminus Moom, 4. Ade Mathulesi. Pada intinya mereka menghargai dan mengakui atas aksi damai tersebut. Tuntutan aksi mereka menerima Tapi mereka akan teruskan ke atasan kata 4 DRP itu.Mereka berjanji ambil kesepakatan antara Jutaan massa aksi, DPRD, Polisi, KNPB dan PRD di halaman kantor DPR Mmika. Menyampaikan bawah ke 25 orang yang ditangkap itu hanya diamankan saja dan akan dipulangkan memintah keterangan katanya, Agus Karowa selaku Wakapolres Mimika. Ternyata Lesson tabuni masih tahan di Polres Mimika Mil 32, kemudian 24 orang dibebaskan pada 17 juli 2014 jam 12:00 Wpb malam.Pada pukul:12:15Wpb, perwakilan pihak keamanan Tni dan Polri, diwakili oleh Wakapolres Agus Karowa, dia menjelaskan seputar aksi dan dia juga mengakui aksi kali ini masa sangat banyak.Lalu depan Anggota DPRD dan Jutaan masa aksi dia berjanji akan dibebaskan 25 anggota Aktivis yang ditahan di Polres 32. Namun sampai saat ini 24 dibebaskan satu orang masih tahan.Pada pukul 12. 30Wpb, masa aksi dibawah komando korlap mengarahkan untuk pulang dengan damai ke kantor KNPB-PRD. Melewati jalur yang sama. Masa mulai keluar jalan kaki menuju kantor selama hampir 2 jam, masa mulai masuk kantor dengan aman terkontrol oleh Militan KNPB.Pada pukul 14:30 Wpb, mulai arahan dari ketua PRD wilayah Timika dan ketegasan dari Ketua Militan KNPB, Kemudian akhirnya di tutup dengan doa.Pada pukul 15:00Wpb masa mulai waita dan base depan kantor sambil menunggu makan, masa aksi lain pulang kerumah masing-masing.FOTO-FOTO, KEKERASAAN TENTARA, BRIMOB-POLISI DAN INTEL SAAT PENANGKAPAN 25 ORANG ANGGOTA KNPB WILAYAH TIMIKA PADA 17 JULI 201.
FOTO-FOTO , KETERANGAN KESAKSIAN 25 ORANG ANGGOTA KNPB WILAYAH TIMIKA.
Empat Anak kecil yang ditangkap Tentara dan Polisi Indonesia, foto saat mereka empat duduk Makan bersama FOTO-FOTO AKSI DAMAI TIMIKA
Sumber: knpbnews.com/umaginews.com
KRONOLOGIS 25 ORANG AKTIVIS DIHADANG DITANGKAP, DIPUKUL OLEH ANGGOTA TENTARA, BRIMOD, INTELJEN.
16:21
0